Sekarang ini warung makan lesehan sudah banyak bertebaran. Mulai dari kaki lima sampai restoran mahal pun ada yang model lesehan.
Tapi tentunya banyak orang lebih memilih tempat makan lesehan di kaki lima dibandingkan dengan restoran mahal.
Hal itu karena tempat makan lesehan di kaki lima atau pinggir jalan ini biasanya memiliki harga yang lebih miring dari restoran pada umumnya.
Tapi kekurngannya makan di lesehan pinggir jalan adalah masih banyak tempat-tempat makan yang tidak memberikn daftar harga di menu makanan dan minumannya.
Hal itu biasanya dijadikan beberapa pedagang untuk mengeruk keuntungan yang besar, apalagi saat musim libur tiba, harganya gak tanggung-tanggung.
Bahkan makan lesehan di pinggir jalan bisa seharga makan di restoran mahal lho. Dan hal inilah yang terjadi pada pemilik akun Facebook bernama RIna Ramdhani.
Beberapa waktu yang lalu Rina bersama rombongan keluarganya memutuskan untuk menyantap makanan di Malioboro, Yogyakarta.
Tapi alangkah terkejutnya ia saat melihat tagihan yang harus dibayarnya karena harga yang dipatok penjualnya sangatlah tidak masuk akal.
Rina mengungkapkan bahwa harga es jeruk bisa seharga nasi ayam di warung makan biasa.
Berikut ini merupakan cerita lengkapnya yang Rina bagikan ke grup Info Cegatan Jogja, Minggu (10/9).
“Minjem jalurnya min.. N maaf juga klo ada yg trsinggung.. Sebagai warga jogjakarta alangkah baiknya qt saling berbagi informasi..
Ne kmaren rombongan dari luar kota salah satunya adalah mertua saya jalan2 ke jogja dan makan di malioboro… Lagi2 ke patok harga yg lumayan mahal..dan pesanan yg gak dteng juga tetep di hitung lo.. Masa harga es jeruk aja seharga nasi ayam di lesehan pinggiran…
Mangkel juga liatnya..ni nota saya minta tdinya gak boleh.. Udh langsung di uwel2 trus dibuang ..tpi krna saya minta paksa akhirnya dicari di sampah..
Nb : maaf sbelumnya buat smw yg meminta nama warung nya saya tidak bisa menginformarmasikan saya dsni hanya berbagi informasi saja agar qt teliti sbelum membeli bukan untuk matiin rejeki orang.. Nuwun..”
Rina memang enggan memberikan nama tempat dimana ia makan, akan tetapi ia menyertakan foto nota didalamnya.
Dalam foto itu terlihat harga pecel lele Rp 14 ribu. Lalu Rina juga memesan 4 bebek dengan harga satu potong daging bebeknya Rp 30 ribu, jadi totalnya Rp 120 ribu, dan cah kangkung seharga Rp 19 ribu.
Selain itu, Rina juga memesan 6 nasi putih yang dihargai Rp 7.000 yang total harganya jadi Rp 42 ribu.
Untuk minumannya sendiri ada 5 es teh yang dihargai Rp 35 ribu, 1 es jeruk Rp 8.000 dan 3 jeruk hangat yang dihargai Rp 24.000.
Pada nota kedua dan ketiga juga harganya hampir sama dengan nota pertama, tapi tetap saja harganya dianggap gak masuk akal oleh para netizen.
So, bagaimana menurutmu guys, apakah harga segitu terbilang wajar untuk makanan-makanan tersebut di warung pinggir jalan?