10 orang warga Rusia yang disebutkan mengelola pelatihan seks diamankan dengan dakwaan bekerja tanpa izin.
Salah satu warga Rusia yang ditangkap adalah Alex Lesley yang menyebut dirinya sebagai guru seks.
Lesley sendiri sempat ramai jadi perbincangan karena dilaporkan akan maju mencalonkan diri sebagai calon Presiden Rusia.
Pria bernama asli Alexander Kirillov itu ditangkap kepolisian Thailand di Kota Pattaya.
Menurut kepolisian Thailand, Alex Lesley alias Alexander Kirillov tidak terdaftar di Komisi Pusat Pemilihan Umum Rusia sebagai calon presiden.
Kesepuluh warga Rusia itu tidak ditahan karena membuka kursus esek-esek, namun karena bekerja tanpa izin di Negara Gajah Putih tesebut.
Satu dari warga Rusia itu didakwa karena visanya diketahui sudah kedaluwarsa dan tiga warga Rusia lainnya masuk ke Thailand secara ilegal.
Kelompok yang dipimpin Alex Lesley itu telah membuka kursus seks tersebut kepada 40 warga Rusia di salah atu hotel yang berada di Kota Pattaya.
“Untuk bisa mengikuti kursus itu, peserta diminta membayar 20 ribu baht lebih,” ujar kepala polisi Pattaya Apichai Krobpet kepada Reuters, Senin (27/2/2018).
“Sepuluh instruktur seks kami tangkap karena bekerja tanpa memiliki izin. Kursus itu tidak ilegal dan mereka mengajarkan pendidikan seks untuk sesama warga Rusia,” lanjut dia.
Masih dijelaskan pihak kepolisian, perwakilan Kedubes Rusia sudah berada di Pattaya untuk memberikan bantuan hukum.
Kota Pattaya memang dikenal menarik banyak wisatawan asal Rusia karena hiburan malamnya. Bahkan sebagian dari tempat hiburan malam itu dikelola oleh warga Rusia.