Sebelum memasuki zaman sekarang ini, para ilmuan emnyebut kalau dulunya manusia itu mirip dengan monyet. Seiring dengan berkembangnya zaman bentuknya pun ikut berubah sampai akhirnya menjadi seperti sekarang ini.
Terlepas dari benar tidaknya di zaman dahulu postur tubuh manusia menyerupai monyet, baru-baru ini seekor monyet menghebohkan jagat maya Tiongkok karena dianggap mirip dengan wajah manusia.
Dengan raut wajah seperti yang ketakutan, monyet itu pun menjadi sensasi tersendiri di linimasa media sosial.
‘Mata rantai yang hilang’ antara manusia dengan monyet ini pun ditemukan di kebun binatang di Tianjin, Tiongkok.
Foto seekor monyet dengan raut wajah ketakutan dari kebun binatan itu pun mendapat banyak perhatian dari para netizen.
Monyet itu diketahui berjenis capuchin. Monyet itu disebut berusia 18 tahun. Ia pun mendadak terkenal setelah dinilai wajahnya mirip dengan manusia.
Foto seekor capuchin dengan wajah mencoloh dan ekspresi ketakutan menarik simpati netizen. Dalam foto tersebut ia tampak sedang ketakutan.
Setelah foto-foto ini viral, para Paleoanthropologi atau ilmu yang mempelajari asal usul dan perkembangan manusia berdatangan ke kebun binatang tersebut.
Mereka datang dengan maksud untuk menambah data dan juga mendokumentasikan berbagai bentuk primata.
Diketahui, jenis monyat capuchin itu berasal dari bagian utara Amerika Selatan. Jenis ini mampu menjalankan kesehariannya dengan keterampilan kognitifnya.