Dalam menggelar resepsi pernikahan, pastinya setiap pasangan menginginkan hal yang sempurna dan meninggalkan kesan yang tak pernah terlupakan baik baginya maupun para tamu yang hadir.
Untuk mewujudkan hal tersebut, mereka sampai rela mengeluarkan budget yang nggak sedikit untuk menyewa dekorasi yang bagus dan gaun pengantin yang tentunya bagus juga.
Tapi sepertinya hal itu tidak dirasakan oleh wanita asal Malaysia bernama NurNabilah Razali yang justru malah mengalami kekecewaan di hari pernikahannya.
Di saat hampir semua pasangan memimpikan acara pernikahan yang penuh keindahan dan juga kemewahan, Nabilah justru malah mengalami kejadian yang membuatnya menyesal telah menggunakan jasa sebuah butik pernikahan di kotanya.
Nabilah mengungkapkan kekesalannya terhadap si pemilik butik itu lewat sebuah unggahan di akun Facebook miliknya.
Baju pengantin yang seharusnya siap lebih awal, ternyata baru jadi malam sebelum acara dimulai keesokan harinya.
Kejengkelan Nabilah yang sudah membayar sebesar 2.000 ringgit sebagai uang muka itu pun nggak cuma sampai disitu saja.
Nabilah sendiri menulias kekesalannya di Facebook bukan bermaksud untuk menutup rezeki orang, tapi karena apa yang telah dialaminya itu sungguh sangat keterlaluan.
Karena itulah ia memposting pengalamannya itu agar tidak ada lagi pasangan lain yang mengalami hal serupa sepertinya.
Dengan uang muka 2.000 ringgit itu, selain memesan gaun pernikahan, Nabilah juga memesan dekorasi pernikahan yang mewah bernuansa putih.
Namun sehari sebelum pernikahannya sang pemilik butik justru datang dengan konsep dekorasi pernikahan yang lain.
Dekorasinya itu sangat jelek, menurutnya kucing pun mungkin akan merasa gelu dan enggan duduk di kursi pelaminan itu.
Parahnya lagi, pemilik butik tersebut baru datang jam 10 malam membawa peralatan untuk memasang dekorasi. Yang bikin keselnya lagi, suami Nabilah pun terpaksa ikut memasang dekorasi karena pemilik butik tidak membawa banyak pekerja.
Saat ditanya kenapa dekorasinya tidak sesuai dengan yang dipesan Nabilah, pemilik butik itu mengatakan kalau paket dekorasi pernikahan besar berwarna putih itu tidak termasuk paket yang dipesan Nabilah.
Enggak sekedar dekorasi saja yang bermasalah, sudah bajunya jadi semalam sebelum acara, saat dicoba ukurannya tidak sesuai denga saat fitting.
Yang menyakitkannya lagi, pemilik butik itu pun meminta agar Nabilah membawa gaun pengantinnya sendiri.
Nabilah dan sang suami pun pergi ke butik tersebut untuk membawa gaun yang dipesannya. Sesampainya disana ternyata sang pemilik tidak ada di tempat dan baju digantungkan di luar butik tanpa adanya pengawasan.
Di awal, pemilik butik itu melayani Nabilah bak putri raja dengan selalu melempar senyuman dan kata-kata manis. Tapi setelah sepakat memesan dekorasi dan gaun darinya Nabilah justru malah kecewa.
Postingan Nabilah itu pun kemudian jadi viral dan jadi bahan perbincangan. Ia berharap tidak akan ada lagi korbannya yang mengalami hal serupa sepertinya.
