Kehadiran transportasi online termasuk ojek online sangat membantu penduduk yang butuh kesana kemari dalam waktu cepat di tengah jalur yang padat.
Biasanya setelah penumpang order, driver ojek online akan menghubungi untuk memastikan penumpangnya beneran atau main-main aja ordernya.
Ada yang menelepon, ada yang SMS, atau Whatsapp. Standarnya sih, jemput di mana, tujuan ke mana, tunggu sebentar, dan mengabari bahwa driver akan segera menuju tempat penjemputan.
Tapi pada kenyataannya banyak banget chat yang bukan berisi hal-hal itu melainkan pertanyaan dan pernyataan yang bisa bikin konflik gara-gara salah paham.
1. Apanya yang diraba, Bang? R sama M beda jauh!
2. Serba mandiri. Kebiasaan cinta bertepuk sebelah tangan jadi gini nih.
3. Bercandamu nggak lucu, Bang.
4. Sakti banget handuk bisa dipake jaket, beli dimana bang?
5. Aku kurang serius apa sih sama kamu? Perlu aku foto buktinya?
6. Kamu kira saya nggak punya duit?
7. Udah basi bang, gak kekinian banget sih!
