Warga Desa Kedungsumur, Pakuniran, Probolinggo, dibuat heboh oleh kelakuan seorang anak yang nekat bongkar makam mendiang sang ibu dan membawanya jasadnya pulang ke rumah.
Diketahui anak tersebut bernama Nasir yang ternyata mengidap penyakit gangguan jiwa berat dan mengaku rindu dengan sang ibu yang sudah dimakamkan selama 40 hari.
Agar tak diketahui banyak orang, Nasir memasukan jenazah sang ibu kedalam sebuah karung dan kemudian menggotongnya.
Awalnya warga setempat mengira hilangnya mayat dalam makam itu karena berkaitan dengan praktik ilmu hitam. Namun, setelah diketahui yang menggali dan mengambil mayat adalah anaknya sendiri, dugaan warga akhirnya hilang dengan sendirinya.
“Memang sempat ada yang mengira seperti itu (praktik ilmu hitam). Tapi setelah tahu yang menggali adalah anaknya sendiri akhirnya warga sadar,” ungkapnya.
Saking rindu dengan sang ibu yang telah meninggal dunia, akhirnya sang anak bongkar makam ibu dengan nekat.
Menurut Amin, warga setempat, penggalian makam almarhumah Sumarto (70) oleh Nasir, anaknya, dilakukan setelah sang ibu meninggal dunia 40 hari yang lalu.
Tindakan itu dilakukannya pada pekan lalu, lokasi kuburannya sendiri terletak di Desa Kedungsumur, Pakuniran.
“Nasir membongkar makam ibunya seorang diri, saat kematian ibunya menginjak 40 hari.
Setelah itu, Nasir mengangkat jenazah ibunya dan dibawa pulang ke rumahnya.
Agar tak diketahui orang, Nasir memasukkan jenazah sang ibu ke dalam karung dan kemudian menggotongnya,” ucapnya.
Usai anak bongkar makam ibu, jenazahnya pun sempat diinapkan di rumah Nasir. Akan tetapi kerabatnya yang bernama Sul mengetahui kejadian tersebut.
Sul pun kemudian membujuk Nasir agar mau mengembalikan jenazah Sumarto, Nasir yang memang mengalami gangguan mental itu pun akhirnya bersedia.
Amin juga menambahkan, jika saat anak bongkar makam ibu yang terjadi pada hari Jumat itu memang tak ada warga yang mengetahuinya, karena posisi makam yang memang berada ditengah hutan. Dan jarang sekali warga yang datang kesana.
Kapolsek Pakuniran Iptu Habi Sutoko menjelaskan, jika pelaku yang membongkar makam sang ibu itu, tengah mengalami gangguan jiwa berat.
BACA JUGA: Ditinggal sang ibu untuk melakukan bersih-bersih rumah, ternyata dua balita nya memakan kecoak
Dan saat ini jenazah sang ibu yang sempat dibongkar oleh sang anak, kini telah dimakamkan kembali pada Minggu (13/10) lalu.